Sensasi Mancing Ikan Belut Rawa dan Sawah
Mancing ikan belut memang menjadi kesengan tersendiri bagi para pemancing, tidak ada pemancing khusus ikan belut ini, bagi pemancing sungai dan kolam terkada akan terselip juga pikirannya untuk mancing belut dan merasakan sensasinya.
Ikan belut selain enak dimakan dan gurih, dibeberapa daerah harganya juga cukup mahal. Sekarang sudah banyak sekali yang membudidayakan ikan belut ini, biasanya mereka membuatkan kolam yang di isi dengan batang pisang (kedebok) supaya ikan belut bisa bermain-main di dalam cela-cela batang pisang tersebut.
Masalah umpan ikan belut tergolong rakus tapi sebenarnya tidak juga, ikan belut memakan umpan apa saja yang kita pakai asal dimasukan ke dalam lubang (sarang) ikan belut ini. Tanpa dimasukan ikan belut tidak juga akan memakan sembarangan umpan.
Bila dilihat dari segi aktifitas, ikan belut termasuk aktif pada malam hari. Ini jugalah sebabnya, banyak orang yang mencari di malam hari tanpa perlu membawa pancing, hanya cukup berbekal senter, parang dan sejenisnya.Pada malam hari ikan belut akan keluar untuk mencari makan, dan ini kesempatan untuk bisa menangkapnya dengan alat seadannya.Bila kalian ingin memancing ikan belut ini, ada baiknya perhatikan terlebih dahulu caranya karena ikan belut secara umum ada 2 macam.
Untuk mancing belut sawah, tidaklah terlalu sulit hanya saja senar yang digunakan harus berukuran agak besar karena walaupun ukurannya kecil bila ikan belut di dalam lubang (sarang) maka akan terasa berat juga bila akan ditarik nantinya.
Untuk masalah umpan, kalian bisa mengunakan cacing, jangkrik dan sebagainya. Karena umpan apa saja yang kalian masukan ke lubang belut, bila ia ada disarangnya pasti akan dimakan.
Tapi untuk jenis ikan belut ini, hanya bisa kalian temukan dibagian rawa atau sungai-sungai kecil, untuk mata kail kalian harus mengunakan yang tahan dan tidak mudah patah. Kebanyakan pemancing belut rawa, mengunakan mata kail yang dibuat sendiri dari bahan jari-jari sepeda motor.
Untuk masalah umpannya sama saja, cukup gunakan cacing sebagai umpannya, bila di dalam lubang tersebut ada belutnya sama saja tetaplah dimakan.
Memancing ikan belut rawa, dibutuhkan kesabaran bila disudah makan oleh ikan belut ini, karena perlawannya saat ditarik bisa membuat tangan kalian terasa panas. Maka dari itu, usahakan mengunakan senar yang besar dan kasar, tujuannya supaya tidak mudah putus.
Bila ditarik semakin sulit, kalian bisa langsung membongkar saja sarangnya, jika terlalu lama ikan belut di dalam sarangnya terkena pancing ditakutkan ikan ini mundur dan bagian ekornya melilit di akar dan ini akan semakin sulit kalian tarik, bila dipaksakan bisa saja senar kalian yang putus. Dari sini, silahkan di coba memancing belut dengan cara yang saya tuliskan diatas.
Ikan belut selain enak dimakan dan gurih, dibeberapa daerah harganya juga cukup mahal. Sekarang sudah banyak sekali yang membudidayakan ikan belut ini, biasanya mereka membuatkan kolam yang di isi dengan batang pisang (kedebok) supaya ikan belut bisa bermain-main di dalam cela-cela batang pisang tersebut.
Masalah umpan ikan belut tergolong rakus tapi sebenarnya tidak juga, ikan belut memakan umpan apa saja yang kita pakai asal dimasukan ke dalam lubang (sarang) ikan belut ini. Tanpa dimasukan ikan belut tidak juga akan memakan sembarangan umpan.
Bila dilihat dari segi aktifitas, ikan belut termasuk aktif pada malam hari. Ini jugalah sebabnya, banyak orang yang mencari di malam hari tanpa perlu membawa pancing, hanya cukup berbekal senter, parang dan sejenisnya.Pada malam hari ikan belut akan keluar untuk mencari makan, dan ini kesempatan untuk bisa menangkapnya dengan alat seadannya.Bila kalian ingin memancing ikan belut ini, ada baiknya perhatikan terlebih dahulu caranya karena ikan belut secara umum ada 2 macam.
1. Umpan dan Cara Mancing Ikan Belut Sawah
Untuk jenis yang disawah, ikannya kecil paling besar hanya sejempol kaki. Sangat jarang ikan belut sawah berukuran besar dan panjang.
Untuk mancing belut sawah, tidaklah terlalu sulit hanya saja senar yang digunakan harus berukuran agak besar karena walaupun ukurannya kecil bila ikan belut di dalam lubang (sarang) maka akan terasa berat juga bila akan ditarik nantinya.
Untuk masalah umpan, kalian bisa mengunakan cacing, jangkrik dan sebagainya. Karena umpan apa saja yang kalian masukan ke lubang belut, bila ia ada disarangnya pasti akan dimakan.
2. Cara Mancing dan Umpan Belut Rawa Yang Besar dan Panjang
Dan yang ini adalah belut jumbo, biasanya panjang bisa mencapai 1 meter bahkan lebih. Besarnya bisa sebesar lengan balita dan perlawanannya juga sudah tidak diragukan lagi. Bila kalian memancingnya, pasti akan merepotkan saat di tariknya.
Tapi untuk jenis ikan belut ini, hanya bisa kalian temukan dibagian rawa atau sungai-sungai kecil, untuk mata kail kalian harus mengunakan yang tahan dan tidak mudah patah. Kebanyakan pemancing belut rawa, mengunakan mata kail yang dibuat sendiri dari bahan jari-jari sepeda motor.
Untuk masalah umpannya sama saja, cukup gunakan cacing sebagai umpannya, bila di dalam lubang tersebut ada belutnya sama saja tetaplah dimakan.
Memancing ikan belut rawa, dibutuhkan kesabaran bila disudah makan oleh ikan belut ini, karena perlawannya saat ditarik bisa membuat tangan kalian terasa panas. Maka dari itu, usahakan mengunakan senar yang besar dan kasar, tujuannya supaya tidak mudah putus.
Bila ditarik semakin sulit, kalian bisa langsung membongkar saja sarangnya, jika terlalu lama ikan belut di dalam sarangnya terkena pancing ditakutkan ikan ini mundur dan bagian ekornya melilit di akar dan ini akan semakin sulit kalian tarik, bila dipaksakan bisa saja senar kalian yang putus. Dari sini, silahkan di coba memancing belut dengan cara yang saya tuliskan diatas.
Posting Komentar untuk "Sensasi Mancing Ikan Belut Rawa dan Sawah"
Silahkan beri komentar yang sesuai dengan judul artikel, selain itu berikan support bila ada kesalahan dalam penulisan agar bisa di Perbaharui lagi isi konten dengan yang lebih jelas sob.