Umpan Untuk Perangkap Udang Sungai, Racikan Nasi dan Pelet Ampuh

Memasang perangkap untuk udang disungai membutukan umpan yang cocok untuk dimasukan, bila sedang pas pastinya udang akan masuk dan tidak bisa keluar lagi, jadinya tinggal angkut saja untuk diambil.

Tapi pertanyaanya yang akan digunakan apa? Mengunakan Perangkap Paralon, Bubu Payung atau Wuwu, karena pemasanganya nanti sudah jelas perlu kehati-hatian.

Bila salah memasang bisa saja dibawa arus sungai dan hilang, jadi pastikan dulu memasangnya dengan tepat barulah memikirkan umpan yang akan digunakan.

Memasang perangkap udang disungai, perlu dicocokan dengan jenisnya dulu sebelum dipakai, contohnya: Udang galah capit biru atau Udang untuk umpan karena walaupun terdapat kesamaan umpanya tetap saja dioptimalkan pada targetnya dulu.

Kalian boleh saja mengunakan 1 jenis umpan udang, tapi pendapatanya nanti akan bercampur dan nantinya setelah masuk bisa dipastikan salahnya tidak akan ikut, contohnya begini kalian mengunakan umpan udang capit biru nantinya yang masuk duluan jenis biasa saat sudah terisi yang capit biru jadinya tidak mau masuk juga.

Begitupun sebaliknya, bila isinya ada capit biru udang biasa juga tidak mau masuk.

Jadi harus disesuaikan dengan pengunaan perangkapnya juga, misalkan yang 1 khusus untuk capit biru dan yang lainya khusus untuk udang biasa, nah seperti ini barulah cocok.

Sedangkan untuk umpanya silahkan dicocokan untuk mengunakanya.

Umpan Udang Galah Capit Biru

Pertama silahkan siapkan kelapa lalu parut dulu, minimal yang digunakan secukupnya saja boleh 1 butir atau 2, setelah itu gongseng dengan kuali tanpa minyak dulu.

Setelah jadi biarkan dingin dulu, kalau sudah masukan ke plastik lalu ikat rapat kemudian tusuk pakai sendok garpu untuk mengeluarkan aromanya nanti saat digunakan.

Setelah selesai yang pertama ini, lalu siapkan kelapa yang masih degan minimal 4 butir lalu buka dan serut keluar, kemudian cacah mengunakan sendok atau alat dan letakan diwadah untuk dibawa memasangnya nanti.

Saat sampai dilokasi, masukan kesemua umpan tadi kedalam perangkap udang sungai yang sudah disiapkan, pastinya ini akan lebih cepat dimasuki untuk dimakanya nanti.

Minimal menunggu perangkap usahakan pemasangan pagi dan dicek sore, lalu pasang lagi dan lihat pagi besoknya.

Diatas khusus untuk udang galah capit biru, sedangkan yang kecil tidak akan mau masuk, walaupun mau hanya yang besar saja dan umum digunakan yang ini.

Umpan Udang Sungai Biasa

Bila hanya untuk udang yang biasa, sepertinya tidak perlu mengunakan umpan yang aneh-aneh karena biasanya yang digunakan hanya racikan pelet atau nasi.

Untuk membuatnya, pertama siapkan nasi yang akan digunakan lalu campurkan dengan 1 bungkus terasi dan ulek mengunakan botol supaya bercampur, setelah siap masukan ke plastik dan tusuk juga pakai garpu untuk membuat lubangnya.

Sedangkan bila yang ingin kalian buat mengunakan pelet, cukup pakai saja pakan ikan beli Rp.10.000 sudah banyak dapatnya dan tinggal masukan saja ke plastik, jangan lupa buat bolonganya juga supaya aroma bisa keluar.

Untuk memaksimalkan perangkap, masukan 2 atau 3 bungkus terasi, tidak perlu dibuka bungkusnya tapi cukup tinggal tusuk langsung pakai garpu dan saat akan digunakan tinggal masukan ke kesemua umpan yang akan dipakai.

Kesimpulan
Pengunaan kelapa gongseng untuk udang capit biru, memang itu yang digunakan untuk mengumpulkanya sedangkan degan nantinya tetap akan dimakan.

Kalau udang biasa, terkesan sangat mudah untuk mendapatkanya bila pakai perangkap, terutama pemasanganya dimalam hari cukup pakai beberapa umpan yang sudah dituliskan tadi selanjutnya tinggal tinggus saja dan angkat pastinya sudah kebak isinya dengan udang.

Sampai disini selamat mencoba umpan udang sungai diatas dan semogga bermanfaat.

Berbagi :