Cara Mudah Pasang Bubu Naga Di Rawa dan Sungai

Pengunaan bubu naga termasuk lagi viral dan banyak yang pakai, hampir kebanyakan pemancing yang main bubu sudah beralih untuk mengunakan bubu naga ketimbang yang sebelumnya.

Seperti yang kita ketahui, ada banyak sekali jenis bubu terbaru terus dipikirkan ide dari para pembuatnya, karena kreaktivitas inilah jadinya banyak yang terhibur melalui hobi juga yang mendapatkan penghasilan sebagai seseran pencarian.

Bayangkan harga bubu naga ada dikisaran Rp.20.000 hingga Rp150.000 tergantung dari spesifik dan panjangnya, bisa hitunglah jika sehari bisa dijual 5 buah saja kan, selain dipasang bisa dapat ikan juga masuk tambahan dari penjualannya.

Walaupun sudah banyak yang pakai, tapi masih ada juga agak kesulitan dalam pengunaanya, sehingga harus mengetahui cara pasang bubu naga karena jika salah terkadang terjadi kerusakan.

Hal yang paling sering terjadi adalah kurang bisanya orang yang pakai, sehingga tidak bisa memilih panjang ukuran bubu naga, contohnya:

Kalian akan pasang dirawa tapi pakai yang panjang 5 meter atau juga di sungai hanya yang 1 meter saja.

Dengan begitu target panjang yang digunakan tentu kesalahan, karena justru terbalik. Kecuali jika dipasang ke rawa yang bersih tanpa sangkutan yang bisa merusak bubu naga.

Termasuk pemasangan disungai, lebih panjang akan sangat bagus karena bisa menyusun ikan yang masuk dan tersebar disemua penjuru dalam bubu naga.

Jadi sebelum kalian ingin mengetahui cara pemasangan bubu naga, akan lebih baik tau dulu ukuran yang tepat untuk digunakan.

Model dan Spesifik Bubu Naga

Sebelum membeli dan memasangnya, spesifik dari ukuran bubu naga sangat diperlukan dimana nantinya saat dipasang tidak terlalu ribet, walaupun jika dibawa mudah.

Untuk lebih jelanya tentang spesifik bubu naga sebagai berikut:

• Model : 7 Ruas
  1. Lubang : 4 Lubang
  2. Panjang : 160 CM
• Model : 9 Ruas
  1. Lubang : 6 Lubang
  2. Panjang : 165 CM
• Model : 11 Ruas
  1. Lubang : 8 Lubang
  2. Panjang : 250 CM
• Model : 13 Ruas
  1. Lubang : 8 Lubang
  2. Panjang : 2.7 meter
• Model : 15 Ruas
  1. Lubang : 9 Lubang
  2. Panjang : 3 meter

Spesifik diatas rekomendasi untuk dipilih, sedang jika lebih panjang dari itu tinggal sesuaikan oleh pengunaan kalian, karena terkesan kepanjangan nantinya.

Jadi usahakan dengan penyesuaian dulu ukuran yang akan dipakai, baru masuk ke tahap pemasangan juga lainnya.

Cara Pasang Bubu Naga

Jika kalian sudah menentukan ukuran yang cocok untuk dipasang, selanjutnya tinggal pilih mau di air tenang seperti rawa, danau atau air mengalir disungai.

Jika ingin dipasangkan pada air yang tenang, terlebih dahulu perhatikan titik yang sering ikan berkumpul.

Seperti yang kita ketahui, ikan pada air tenang sering memilih tempat yang dalam dan rimbun, bisa dibawah pepohonan atau tumbuhan air.

Nah kalian bisa pasangkan pada lokasi seperti ini.

Sedangkan jika di sungai air yang mengalir, usahakan untuk tidak dibagian tengah dan arus deras, cukup selipkan pada bagian pinggir dan penahan yang cukup. Juga pastikan bagian bubu naga tidak ada yang bergerak, jika tidak tenang atau bergerak nantinya malah di hindari ikan untuk mendekat.

Selain itu, jika pemasangan di sungai usahakan bagian lubang utama ada di atas jangan ke bawah, juga memanjang bukan melintang.

Jadi pemasangannya simpelkan, tinggal memilih umpan untuk isinya saja lagi.

Umpan Ikan Untuk Bubu Naga

Untuk memasukan umpan pada bubu naga, hampir sama seperti biasanya saja. Kalian bisa mengunakan buah sawit, bekicot, nasi atau pelet yang dicampur dengan terasi juga langsung per satu bungkus terasi yang dimasukan.

Pemasangan umpan juga tidak serumit yang kalian bayangkan, tinggal masukan ke plastik sebagai bungkus lalu tusuk-tusuk pakai garpu untuk membuat lubang agar aroma keluar.

Setelah siap pakai ya tinggal masukan saja ke bubu naga, karena pada dasarnya ikan yang masuk ke bubu naga hanya mengandalkan penciuman saja untuk memakan yang diinginkan lalu mencari jalan untuk bisa masuk.

Setelah masuk tidak bisa keluar lagi, saat di cek bisa taukan berapa banyak yang didapat.

Tinggal sesuaikan untuk waktunya saja lagi, jika waktu pemasangan dan mengecek tidak pas ya tetap susah juga sih.

Untuk rekomendasi pemasangan bubu naga, tentukan dulu waktunya. Jika siang usahakan untuk diletakan pagi hari sampai sore baru dicek, jika malam menjelang magrib lalu cek pagi harinya.

Untuk pengecekan ikan yang masuk ke bubu naga, itu khususkan 4 - 6 jam saja. Karena waktu itu sangat umum untuk ikan mencari makan, sebagai saran lebih top memasangnya setengah 6 sore lalu cek jam 12 malam setelah itu keluarkan isinya dan pasang lagi.

Kesimpulan
Pengunaan bubu naga hindari untuk perangkap ikan belut, karena jika tidak bisa keluar lagi belut akan mengutamakan ekor jadi bisa membuat kerusakan pada bubu naga yang kalian gunakan, kecuali jika tali jalinanya memang kuat.

Sampai disini semogga bermanfaat dan banyak mendapatkan isi saat memasang bubu naga.

Berbagi :